PKS sudah menyelesaikan daftar caleg 2014-2019.
JAKARTA, Jaringnews.com - Dua pimpinan Partai Keadilan
Sejahtera (PKS), yakni Presiden PKS Anis Matta dan Sekjen PKS Muhammad
Taufik Ridho, serta Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Untung
Wahono tidak akan mencalonkan diri di Pemilu Legislatif (Pileg) 2014.
Ketiganya lebih memilih berkonsentrasi memegang kendali dan strategi
pemenangan PKS mencapai 120 kursi dalam Pemilu 2014.
"PKS sudah menyelesaikan daftar caleg 2014-2019. Kebetulan saya pernah
menjadi panitia seleksi caleg 2014-2019. Untuk calon legislatif ini,
kemarin diputuskan dalam rapat pimpinan pusat bahwa presiden partai,
sekjen, dan ketua MPP tidak dicalonkan," ujar Muhammad Taufik Ridho
dalam konferensi pers di ruang Fraksi PKS, Gedung Parlemen, Senayan,
Jakarta, Selasa (9/4).
Taufik Ridho menambahkan, menghadapai Pileg mendatang, PKS juga
menetapkan kebijakan untuk tidak memberikan kesempatan kepada pasangan
suami-istri secara berbarengan maju sebagai calon legislatif. Tak cuma
itu, suami-istri juga dilarang menduduki jabatan publik.
Mengenai pemenuhan kuota caleg perempuan, PKS akan memasang 35 persen jumlah caleg perempuan berkualitas dari total 476 caleg.
"Untuk caleg perempuan, kita dapat pastikan PKS akan ajukan perempuan
caleg berkualitas 35 persen dari jumlah total Caleg yang maju pada 2014
mendatang. Dan sebagian besar anggota DPR yang kini menjabat akan maju
kembali," kata Taufik Ridho.
Taufik Ridho mengatakan, seleksi caleg PKS dilakukan sejak setahun lalu
yang diawali dengan pemilu raya, untuk memilih kader potensial yang
diuji dalam tahapan seleksi-seleksi yang ketat.
Pendaftaran caleg PKS ke DPR sendiri menurutnya harus tertunda untuk
yang sebelumnya ditetapkan hari ini, karena terkendala pengiriman
berkas-berkas caleg dari daerah. PKS baru akan menyerahkan daftar
calegnya ke KPU pada Kamis (11/4) mendatang.
http://jaringnews.com/politik-peristiwa/umum/38204/pks-larang-suami-istri-nyaleg-bareng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar