Kunjungan kerja Menteri Sosial RI Salim Segaf Al Djufri ke Sumatera Barat, Senin (14/1), membawa berkah bagi Kota Payakumbuh. Dalam acara Bedah Nagari Nagari di Kelurahan Olo, Kecamatan Padang Barat, Mensos Salim Segaf Al Djufri, menyerahkan bantuan sosial senilai Rp2,5 M kepada Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, untuk memperbaiki rumah tidak layak huni (RTLH) di Payakumbuh. Penyerahan cek itu, disaksikan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, Walikota Padang Fauzi Bahar, Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah dan sejumlah pejabat provinsi dan Kota Padang lainnya.
Bantuan sosial yang diterima Walikota
Riza Falepi itu, buat perbaikan 250 RTLH. Setiap KK miskin akan
mendapat bantuan Rp10 juta, dalam bentuk bahan bangunan rumah. Awalnya,
Kota Payakumbuh meminta bantuan untuk 200 RTLH. Tapi, oleh Kementerian
Sosial, ditambah menjadi 250 RTLH. Karena, setelah kunjungan staf
Ditjen Bantuan Sosial ke Payakumbuh, sekitar November 2012, ternyata
masih banyak rumah KK miskin yang mesti ditangani serius.
“Kita sangat berterimakasih sekali
kepada Menteri Sosial, Pak Salim Asegaf, yang menambah bantuannya buat
Payakumbuh. Hal ini, juga tidak terlepas dari dukungan moral Pak
Gubernur Irwan Prayitno, “ ungkap Riza Falepi.
Menurut Walikota Riza, kegiatan
perbaikan RTLH itu akan dilakukan dalam bentuk bedah nagari pada Nagari
Koto nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara serta pada Nagari Lamposi di
Kecamatan Lamposi Tigo Nagari. Rencananya, bedah nagari itu akan
diresmikan oleh Menteri Sosial RI, Salim Segaf Al Djufri, sekitar
Januari atau Februari nanti.
Terhadap rumah warga miskin yang akan
diperbaiki, sebut walikota, sudah dilakukan pendataannya. Prioritas
yang akan mendapatkan bantuan, adalah rumah warga miskin yang
benar-benar tidak layak huni. Karena itu, pendatannya dilakukan secara
transparasi, melibatkan camat, kepala kelurahan dan tokoh masyarakat
setempat. Nama-nama KK miskin yang akan menerimanya sudah dikirim ke
Kementerian Sosial, jauh hari sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar