Minggu, 23 Februari 2014

'' PKS, Bukan Yang Terbaik''

 " Kok rajin ngebahas PKS pak ? 
Emang PKS yang terbaik ya ?"
 " Ah nggak pak, PKS bukan yang terbaik. Tapi setahu saya, PKS, Partai yang pengurus dan anggotnya positif banyak yang baik."
 " saya gak suka PKS. Orang-orangnya fanatik." 
" oh ya ! Emangnya di dunia ini bersih dari fanatik gitu pak ? Suporter klub sepak bola ja, ada yang rela mati. bahkan pendukung salah satu partai siap cap jempol darah. saya fikir, fanatik hal manusiawi. namun kader-kader PKS rata-rata fanatiknya konstruktif positif."
 " wah muji melulu. PKS mah hobi mendominasi apapun." 
 " Spirit dominan itu ada disemua kalangan pak. Bahkan sebenarnya kasian liat orang-orang PKS. Serba dipersulit."
 " Maksud ? persulit bagaimana ?" 
 " Ya banyak deh, contoh : kalau ada PNS/Staf baik di dalam maupun di luar LN, Aturan mainnya kan tidak boleh jadi kader aktif di partai. nah aturan ini hanya boleh untuk kader PKS. Kalau kader lain mah boleh. sampai-sampai ada calon staf berkualitas. bahasa asing mumpuni, Rapih, Smart, Terampil, Loyal dan amanah. Tipe Demikian dipersulit masuk, hanya terindikasi kader PKS," 
"oHYA.... kok gitu, gak adil dong namanya !" 
 " Ya itulah fakta. kalau difikir-fikir, rugi pak jadi kader dan pengurus PKS. Kalau hanya standar dunia, jadi kader PKS itu gak ada untungnya. Dianggap kafir oleh HT-Salafy. Dianggap tidak nasionalis dan munafik oleh liberal-sekuler. dituntut sempurna oleh orang umum. Terpleset sedikit, langsung dihardik." 
 " Benar juga sich ! sampai-sasmpai ada yang menyebut partai korupsi sapi ya.... Golkar...Demokrat...Gerindra...PKB...PBB...PPP...PDIP...yang korupsinya lebih banyak singkatanya apa kalau gitu ?"
 " Nah entu pak... tapi AYKTM !"
 "A paan pak AYKTM ?" Apapun yang Tercemari, Kami Tetap Membersihkan diri." "Wah...kalau gitu, saya sumbang suara nanti" PKS No 3
PKS - Pilihan Kita Semua



Tidak ada komentar:

Posting Komentar